Sudah setahun belakangan ini saya belajar dan terjun langsung berinvestasi saham di bursa efek indonesia. Saham adalah salah satu produk investasi di pasar modal yang merupakan salah satu jenis pasar keuangan.
Di posting ini saya akan menjelaskan langkah-langkah awal untuk memulai berinvestasi saham. Bagi yang baru akan memulai investasi, jauh sebelum melakukan analisa saham, ada baiknya untuk mengetahui apa itu saham, bagaimana business processnya & pihak-pihak mana saja yang terlibat di dalam proses jual beli saham ini. Perlu dicatat, post ini saya buat berdasarkan pengalaman saya sebagai investor ritel.
Saham dalam pengertian yang sederhana menurut saya adalah bukti kepemilikan perusahaan yang diperoleh dengan menyetorkan sejumlah uang yang akan menjadi modal bagi perusahaan tersebut. Apabila kita sebagai investor membeli saham langsung dari sebuah perusahaan, itu artinya kita membeli saham di pasar primer dimana hal ini hanya akan terjadi pada saat sebuah perusahaan Go Public / IPO. Sedangkan apabila kita melakukan pembelian saham sehari-hari tanpa adanya IPO, itu adalah pasar sekunder, dimana investor satu membeli saham milik investor lainnya.
Dalam sebuah transaksi jual beli saham, selain investor & perusahaan itu sendiri, ada beberapa pihak lain yang terlibat seperti, broker / sekuritas, bank umum & Kustodian Sentral Efek Indonesia. Broker / perusahaan sekuritas adalah tempat para investor melakukan penjualan / pembelian saham. Untuk memudahkan, kita anggap saja perusahaan sekuritas ini adalah sebuah mall dimana di dalamnya terdapat berbagai macam tenant yang dapat diilustrasikan sebagai perusahaan yang sahamnya diperjual belikan. Untuk dapat melakukan transaksi jual / beli saham, investor memerlukan rekening terpisah dari rekening pribadi. Maka dari itu, seorang investor harus membukan rekening dana investor di salah satu bank umum. Sedangkan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) adalah lembaga penyimpanan & penyelesaian transaksi saham, detailnya dapat dilihat disini. Simplenya, KSEI ini akan mencatat semua saham yang para investor miliki, yang dibeli akan dicatat, yang dijual akan dibuang dari catatan. Dengan begini, investor tidak perlu takut ‘ditipu’ oleh perusahaan sekuritas.
Nah, sebelum memulai transaksi saham, calon investor cukup melakukan hal-hal berikut :
- Membuka akun investasi di perusahaan sekuritas. Bisa dilakukan di web sekuritas atau downloan aplikasi sekuritas yang memiliki mobile app. Atau bisa datang langsung ke kantor perusahaan sekuritas. Beberapa nama perusahaan sekuritas antara lain IndoPremier, Mirae Asset, Mandiri Sekurtas, dll.
- Membuka rekening dana investor. Pada saat registrasi akun di perusahaan sekuritas, calon investor akan diminta untuk membuka rekening baru dengan bantuan pihak sekuritas. Jadi kita akan diberi pilihan mau buka di bank mana, cukup isi form pembukaan rekening & nanti semua dokumen beserta kelengkapan disubmit ke pihak sekuritas & mereka akan lanjutkan proses selanjutnya.
- Registrasi di KSEI untuk mendapatkan SID – Single Investor Identification. Seorang investor akan memiliki satu SID yang akan dikaitkan dengan semua aktivitas transaksi di pasar modal. Proses inipun setahu saya akan dibantu oleh pihak sekuritas pada saat pembukaan akun pertama kali. Atau kalian dapat registrasi mandiri disini. Perlu diingat registrasi KSEI ini cukup 1 kali saja untuk mendapatkan SID. Setelah memiliki SID, investor dapat membuka akun di sekuritas lain tanpa harus registrasi SID lagi, cukup dengan memasukan SID yang sudah ada.
Kurang lebih tahap-tahapnya sesimple itu, namun saya lupa untuk keseluruhan prosesnya itu memakan waktu berapa lama karena saya sendiri sudah cukup lama membuka akun ini. Mungkin sekarang dengan semua yang serba online prosesnya tidak akan terlalu lama. Saya menggunakan 2 sekuritas : IndoPremier & Mirae, namun lebih aktif di IndoPremier walaupun secara fee lebih murah Mirae Asset. Kalian bisa pilih sendiri mau menggunakan sekuritas mana & sebenarnya sudah banyak artikel / video yang membahas cara memilih perusahaan sekuritas, nanti mungkin saya akan coba bikin rangkumannya juga sekalian.
Sekian dulu penjelasan untuk memulai investasi saham .Selamat mencoba!
Leave a Reply